Jakarta, tobagoes.com– Pertamina Patra Niaga menyampaikan permohonan maaf atas munculnya keluhan masyarakat terkait kendala pada mesin kendaraan setelah pengisian bahan bakar (BBM)di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Jawa Timur. Pertamina memastikan pasokan dan kualitas BBM tetap optimal demi memenuhi kebutuhan energi nasional.
Menurut Pertamina, hingga Senin, 3 November 2025, sebanyak 800 laporan telah diterima. Dari jumlah itu, 462 kasus atau 57 persen telah ditangani melalui mekanisme kompensasi yang diberikan secara terukur kepada pelanggan terdampak.
“Kompensasi akan diberikan setelah proses pemeriksaan dan validasi oleh bengkel mitra selesai dilakukan,” ujar Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa (4/11/2025).
Demi memaksimalkan penanganan keluhan, Pertamina Patra Niaga telah mendirikan posko layanan dan membuka kerja sama dengan bengkel resmi hingga 10 November 2025, atau sesuai kebutuhan di lapangan.
Selain posko, pelanggan yang mengalami kendala juga dapat melapor melalui berbagai kanal resmi berikut:
Call Center 135, Email: pcc135@pertamina.com, Instagram: @pertamina.135
Pelanggan juga dapat memantau pembaruan layanan bengkel dan posko melalui akun Instagram @patraniaga.jatimbalinus.
Ahad memastikan seluruh produk BBM yang disalurkan telah melalui proses pengawasan ketat sejak dari terminal hingga SPBU resmi.
“Prioritas utama kami adalah menjamin keamanan suplai serta mutu produk BBM yang diterima masyarakat. Setiap tahap distribusi dilakukan sesuai standar dan regulasi,” tegas Ahad.
Pertamina menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas layanan sekaligus memberikan penanganan cepat dan tepat apabila terjadi kendala di lapangan.




