TOBAGOES.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Deputi Gubernur Bank Indonesia, Fillianingsih Hendarta, sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi penyaluran dana Program Sosial Bank Indonesia (PSBI), Kamis (19/6). Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
“Pemeriksaan terhadap Deputi Gubernur Bank Indonesia, Fillianingsih Hendarta, sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi penyaluran dana Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) dilakukan di Gedung Merah Putih KPK,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, dalam keterangan tertulis.
Meski begitu, belum ada penjelasan resmi mengenai materi pemeriksaan yang hendak didalami penyidik. Umumnya, KPK menyampaikan detail tersebut setelah proses pemeriksaan selesai.
Selain Fillianingsih, KPK turut memanggil sejumlah saksi lainnya, di antaranya Dolfie Othniel Frederic Palit, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi XI DPR RI sekaligus Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan.
Dolfie diketahui juga pernah menjabat sebagai Ketua Panitia Kerja (Panja) Pengeluaran Rencana Kerja dan Anggaran OJK.
Pemeriksaan hari ini juga menjadwalkan kehadiran Ecky Awal Mucharam, anggota Komisi XI DPR RI, serta seorang karyawan swasta bernama Sahruldin.
Dalam perkara ini, KPK sebelumnya telah mengeluarkan Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) umum, yang menandakan bahwa penyelidikan dilakukan secara terbuka tanpa menetapkan tersangka di tahap awal.
Namun seiring berjalannya waktu, KPK mengantongi bukti dugaan keterlibatan sejumlah anggota DPR RI.
Dua nama legislator yang telah diperiksa lebih dahulu adalah Satori dari Fraksi Partai NasDem dan Heri Gunawan dari Fraksi Partai Gerindra. Tak hanya diperiksa, kediaman pribadi keduanya juga telah digeledah oleh tim penyidik KPK.
Kasus dugaan korupsi dana PSBI ini menjadi sorotan publik lantaran melibatkan sejumlah elite lembaga keuangan negara dan anggota parlemen yang memiliki posisi strategis dalam pengawasan serta penganggaran sektor keuangan.
