BPI KPNPA RI Dukung Kota Mataram Jadi Percontohan Terbaik Nasional Program Anti-Korupsi

173
Ketua Umum BPI KPNPA RI, Rahmad Sukendar, kembali menegaskan pentingnya Dukung komitmen dari para kepala daerah dalam membangun pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Hal ini disampaikan dalam wawancara dengan awak media baru-baru ini di Jakarta.
Ketua Umum BPI KPNPA RI, Rahmad Sukendar, kembali menegaskan pentingnya Dukung komitmen dari para kepala daerah dalam membangun pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Hal ini disampaikan dalam wawancara dengan awak media baru-baru ini di Jakarta.

TOBAGOES.COM / JAKARTA — Ketua Umum BPI KPNPA RI, Rahmad Sukendar, kembali menegaskan pentingnya Dukung komitmen dari para kepala daerah dalam membangun pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Hal ini disampaikan dalam wawancara dengan awak media baru-baru ini di Jakarta.

Rahmad menyoroti dan mendukung bahwa komitmen kepala daerah terhadap prinsip good governance merupakan kunci utama dalam mendorong perubahan nyata di lingkungan pemerintahan daerah.

BACA JUGA  Rahmad Sukendar apresiasi Kejati Banten, Bongkar Tuntas Korupsi

pentingnya Dukung komitmen ujar Sukendar “Kepala daerah harus mampu menjadi pionir dalam menegakkan integritas, bukan hanya sebagai pengambil kebijakan, tetapi juga sebagai teladan di mata publik,” ujarnya.

BPI KPNPA RI juga mendorong dan mendukungDAN Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menunjuk lebih banyak daerah sebagai proyek percontohan dalam Program Kabupaten/Kota Anti-Korupsi (KaTaKu). Lembaga yang fokus pada pemantauan praktik korupsi ini menyatakan telah menginstruksikan seluruh jajaran dari tingkat pusat hingga daerah untuk turut serta dalam mendukung gerakan ini.

BACA JUGA  Tragedi Minibus Ditabrak Kereta di Padang, 1 Siswi Tewas, 6 Luka-Luka
Dalam waktu dekat, BPI KPNPA RI akan menyelenggarakan diskusi publik nasional mengenai isu korupsi di Indonesia. mari kita dukung, cara tersebut akan menghadirkan Mendagri dan sejumlah kepala daerah sebagai narasumber.

Salah satu daerah yang menjadi perhatian adalah Kota Mataram, yang baru-baru ini ditetapkan sebagai salah satu dari tiga daerah percontohan nasional anti-korupsi bersama Kota Blitar dan Kabupaten Minahasa Tenggara. Penunjukan ini didasarkan pada observasi KPK yang menilai komitmen pimpinan daerah, inovasi kebijakan, strategi tata kelola, serta hasil audit BPK yang menunjukkan nihil temuan korupsi dalam dua tahun terakhir.

BACA JUGA  Remaja 18 Tahun Tewas Memilukan Kebakaran di Kalideres

Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana, menyambut dengan bangga dan penuh rasa tanggung jawab atas penetapan tersebut.

“Ini adalah kehormatan sekaligus tantangan besar. Kami ingin membuktikan bahwa komitmen terhadap integritas bukan sekadar slogan, tetapi diwujudkan dalam tindakan nyata,” tegasnya.

Mohan menambahkan, upaya membangun kota bebas korupsi memerlukan kerja kolektif seluruh elemen pemerintah kota, dari pimpinan hingga staf teknis.

BACA JUGA  Bawa Sabu 30 Kg dari Malaysia, Polisi Berhasil Tangkap Tiga Kurir di Tolitoli

“Empat tahun terakhir menunjukkan tren positif reformasi birokrasi di Mataram. Tapi membangun budaya integritas bukan pekerjaan sehari-dua hari. Ini proses jangka panjang yang harus dijalankan dengan konsistensi,” ujarnya.

Ketua Umum BPI KPNPA RI menutup dengan menyampaikan harapannya agar lebih banyak daerah mengikuti jejak Mataram dalam membangun tata kelola yang bersih, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik.